Kabar Lingkungan: Metode Filtrasi, Aerasi, dan Sedimentasi secara sederhana

Metode aerasi adalah merupakan proses penjernihan dengan cara menyalurkan oksigen ke dalam air ke udara agar breaksi dengan oksigen .setelah itu dengan cepat kadar logam mineral dan besi yang larut dalam air akan mengendap sebagai oksidanya.setelah mengendap nantinya akan di hilangkan melalui proses filtrasi dan aerasi\penyaringan.proses penyaringan yang saya lakaukan sederhana menggunakan alat filtarsi dari ember yang sudah di modifikasi untuk menyaring endapan tersebut,dengan catatan harus yang saya buat dapat bekerja dengan baik.dan tidak ada masalah.

Teknologi ini adalah basic dari ilmu kesehatan lingkungan yaitu teknologi sederhana untuk menurunkan kadar mangan mn dan besi fe dalam air tanah dengan merode airasi filtasi.air merupakan komponen utama bagi manusia dan mahluk hidup ,air yang di butuhkan untuk minum,mandi,bersuci,mencuci memasak dan keperluan lainya.akan tetapi bila air tidak steril atau tercemar benda lain yang dapat mencemari air.airpun dapat menjadi sarana berkembangnya organisme pathogen dan berbagai zat zat berbahaya bagi manusia dan lainaya.di Negara berkembang saat ini,hampir 25 juta orang mati setiap tahun karena pencemaran biologis dan kimia dalam air berbicara distribusi pelayanan air bersih di Indonesia masih tergolong cukup rendah karena prusahaan air minum masih kurang memberi playanan untuk kualitas air bersih di Indonesia.terbukti di kota besar di Indonesia  ,hanya 51% saja yang bisa di penuhi oleh             PAM. sisanya 49% persen kebutuhan warga Indonesia di penuhi air permukaan sekarang kualitasnaya bisa di bilang kurang memadai dan semakin lama semakin menurun kualitas airnya.

Indonesia sebagai Negara yang kaya dengan akan mineralnya,air tanahnya selalu mengandung mangan dan bsi yang cukup tinggi.makanya dari pada itu di dalam air kedua logam tersebut selalu bersama sama. Bagi manusia kedua logam ini sangat di btuhkan juga tapi beracun dengan konsentrasi fed an mn sedikitnya 1mg/l ,air akan terasa tidak enak t dan asam,berbau tidak sedap dan berwarna kecoklatan dan mengandung karat.

Secara fisik air yang sehat tampak jernih,tidak berwarna tidak berwarna tidak berbau.rasa air sering di hubungkan dengan bau air.bau air dapat di sebabkan oleh bahan kimia,tercemar benda lain terlarut,ganggang planton, tumbuhan air dan hewan air,maupun yang masih hidup ataupun sudah mati.kekeruhan air minum tidak boleh lebih dari 5 NTU penurunan kekeruhan air tersebut.proses difeksi untuk air tercemar/keruh kadang sangat sukar karena di sebabkan beberapa kloid dapat melindungi dari dininfektan.menurut.  permenkes RI no 416 tahun 1990 tentang persaratan pengawasan kualitas air minum yang sehat menetapkan parameter wajid untuk kadar fe dalam air minum maksimum di perbolehkan adalah 0,3 ml/l.

Dengan dari pada itu alat filtasi dan aeasi ini  bisa dapat di gunakan kepada masarakat karena alat filtarsi ini dapat mengurangi kadar fe an mn dan dapat membantu masarakat yang kualitas airnya kurang memadai seperti yang berkarat,berbau dan berwarna keruh.masarakat juga bisa membuat alat tersebut sendiri karena membuatnya sangat sederhana dan tidak sulit sediakan bahannya lalu rakit satu persatu.bahanya seperti pasir putih,krikil,ijuk,arang aktif,koral dakron,airbaku cara membuatnya sebagai berikut:

1.siapkan alat dan bahan

2.wadah di lubangi dengan solder

3.setelah di lubangi,masukan kran ke wadah yg sudah di lubangi

4.lem,sekitaran  kran agar tidak bocor

5.lalu,siapkan medianya antara lain krikil,pasir pantai,ijuk dan arng aktif ,koral

6untuk setiap media,sebelum di gunakan di cuci terlebih dahulu sampai bersih

7.setelah bersih letakkan dalam wadah

8untuk aerasi dynamo di letakkan di wadah aerasi.dinamo hubunkan ke listrik

9.untuk filtrasi adapun susunan medianya dari yg paling bawah letakkan koral 5 cm,ijuk dengan ketebalan 3cm,untuk setiap media di lapisi dengan dakron,arang ketebalan 7cm,krikil tebalan 5cm,pasir 15 cm yg sudah sesuaikan dengan wadah.

10.setelah wadah filtrasi ,bilas tersebut hingga bersih.

11.setelah semuanya selesai,lakukan proses pengolahan air adapun prosenya:

-ambil sampel air sebanyak lebih  kurang 7200 ml

-setelah 45 menit erus listrik di matikan,buka wadah kran aerasishingga air mengalir di filtarsi.

-selanjutnya proses filtasi menggunakan penyaringan pasir cepat yaitu kikil,pasir,arang ijuk dank oral.

12.bandingkan antara yang telah di olah dan sebelum di olah.

Penulis : M. Andriyansyah (Mahasiswa Prodi Kesling Poltekkes Tanjungpinang)